Ketahanan pangan merupakan suatu
faktor penentu dalam stabilitas nasional suatu negara, baik dari segi ekonomi,
politik, maupun sosial sehingga ketahanan pangan menjadi program yang
diharapkan mampu membangun stabilitas nasional suatu negara di masa sekarang
maupun masa depan. Tidak dapat dipungkiri bahwa untuk mewujudkan ketahanan
pangan yang baik bagi suatu negara perlu adanya campur tangan pemerintah negara
maupun dukungan rakyat. Pemerintah sebagai penguasa tertinggi di suatu negara
memiliki andil yang sangat besar dalam mewujudkan kesejahteraan rakyatnya
melalui program-program yang telah direncanakan. Namun, hal tersebut tidak
dapat terealisir apabila rakyat tidak ikut serta berpartisipasi dalam
mewujudkannya.
Adapun bentuk
partisipasi rakyat dalam mewujudkan ketahanan pangan yang baik salah satunya
adalah menjaga lingkungan agar tetap sehat karena lingkungan yang sehat
berpengaruh dalam mewujudkan ketahanan pangan yang baik. Lingkungan sehat
merupakan lingkungan yang mampu menopang keseimbangan ekologi yang dinamis
antara manusia dengan lingkungannya untuk mendukung tercapainya kualitas hidup
manusia yang sehat dan bahagia. Dalam hal ini rakyat dapat memulai dengan
membuang sampah pada tempatnya, memisahkan sampah organik dan non organik,
mengolah sampah organik menjadi pupuk. Bagi perusahaan atau industri yang
menghasilkan limbah, mereka harus mengolah limbah terlebih dahulu sebelum di
buang ke lingkungan dan memastikan limbah yang akan di buang ke lingkungan
telah aman serta tidak akan menimbulkan dampak negatif bagi lingkungan. Seperti
kita ketahui sekarang, apabila kita analisis lebih mendalam penyebab dari
menurunnya ketahanan pangan di Indonesia salah satunya adalah limbah industri.
Limbah industri yang dibuang ke lingkungan tanpa diolah terlebih dahulu
menimbulkan dampak bagi lingkungan yaitu tanah, sungai, dan udara
terkontaminasi oleh zat-zat kimia yang berbahaya. Zat-zat kimia yang masuk ke
dalam tanah akan menyebabkan tanah menjadi tandus dan sukar untuk ditanami. Di
udara, apabila zat-zat kimia tersebut telah terlampau banyak zat-zat kimia
tersebut akan turun dalam bentuk hujan asam, air hujan yang turun akan meresap
ke tanah. Tumbuhan menyerap air dalam tanah, sedangkan air tadi merupakan hasil
dari hujan asam. Kadar asam yang terlalu tinggi akan menyebabkan tumbuhan yang
menyerap air hujan tadi akan kering dan mati. Kejadian tersebut akan terus
berlangsung apabila limbah-limbah yang berbahaya tidak diolah terlebih dahulu
sebelum dilepaskan ke lingkungan.
Penjabaran
diatas mengambarkan kondisi yang terjadi saat ini, tanah yang telah
terkontaminasi oleh zat-zat kimia, tanah yang didalamnya mengandung banyak
sampah, seperti plastik. Sampai saat ini masih ada beberapa lahan yang memang
dapat dipergunakan sebagai lahan pertanian karena sebagian lahan ada yang belum
terkontaminasi oleh zat-zat kimia, namun dari udara zat-zat kimia berupa
polutan, mulai dari karbon monoksida bahkan hujan asam, tidak hanya itu zat-zat
kimia yang dipergunakan oleh petani misal, pestisida. Pangan Indonesia secara
tidak langsung telah terkontaminasi oleh zat-zat kimia yang hal tersebut mampu
mengurangi kualitas hasil panen. Hasil panen yang telah terkontaminasi oleh
zat-zat kimia tersebut diedarkan secara menyeluruh ke penjuru kota. Orang-orang
memakan hasil panen tersebut, secara berangsur-angsur zat-zat kimia tadi
melekat dalam tubuh manusia dan menimbulkan penyakit. Akibatnya banyak
orang-orang yang mudah terserang penyakit meski untuk jangka panjang namun
dampaknya sangat terasa karena tidak hanya satu atau dua orang saja yang akan
mengalami hal tersebut tetapi seluruh orang yang ada di negara tersebut.
Sumber daya
manusia suatu negara secara berangsur – angsur akan semakin berkurang karena
buruknya kualitas pangan suatu negara yang disebabkan oleh kurangnya penerapan
sistem lingkungan sehat. Kurangnya perhatian terhadap lingkungan yang sehat
dapat menimbulkan dampak yang besar bagi suatu negara. Kejadian seperti ini
banyak terjadi di negara-negara berkembang maupun negara maju, mereka tidak
memperhatikan hal kecil semacam itu karena fokus mereka hanya kepada
perkembangan ekonomi suatu negara. Namun, hal kecil inilah yang seharusnya
diperhatikan suatu negara untuk dapat menciptakan ekonomi yang maju.
Lalu bagaimana
untuk dapat menciptakan lingkungan yang sehat agar dapat mewujudkan ketahanan
pangan yang baik dalam suatu negara, seperti telah dijelaskan diawal.
Lingkungan sehat dapat diciptakan mulai dari hal kecil, seperti membuang sampah
pada tempatnya, memisahkan sampah organik dan anorganik, mengolah sampah
organik menjadi pupuk, mengolah limbah industri sebelum dibuang ke lingkungan
bebas. Namun, hal itu belum cukup karena penyumbang terbesar yang ikut andil dalam
pencemaran lingkungan adalah kendaraan, teknologi yang tidak ramah lingkungan,
seperti traktor yang digunakan petani untuk membajak sawah. Sehingga bagaimana
caranya untuk dapat mengurangi polusi udara yang dihasilkan oleh kendaraan
maupun alat pertanian. Berdasarkan pengamatan bahwa pengguna kendaraan di
negara Indonesia setiap tahun mengalami kenaikan. Sedangkan penggunaan traktor
oleh petani disebabkan traktor lebih efisien dan cepat dalam membantu pekerjaan
petani, namun seperti kita ketahui bahwa traktor ternyata teknologi yang tidak
ramah lingkungan.
Peran
pemerintah dalam menciptakan teknologi ramah lingkungan sangat dibutuhkan.
Pertama, pemerintah memegang kekuasaan penuh dalam mengatur segala urusan
negara. Kedua, pemerintah berkewajiban untuk memberikan bantuan kepada
rakyatnya untuk meningkatkan taraf hidup rakyat. Dengan adanya teknologi ramah
lingkungan petani tidak hanya dapat mengerjakan kegiatan pertanian dengan cepat
tetapi juga akan mengurangi polusi udara yang dapat menimbulkan dampak negatif
pada tanaman.
Teknologi ramah
lingkungan memang tidak mudah didapat karena harga yang ditawarkan cukup
menguras kantong. Ada beberapa solusi yang dapat diterapkan oleh pemerintah,
pertama mengganti teknologi tidak ramah lingkungan menjadi teknologi ramah
lingkungan, tetapi hal ini membutuhkan dana yang cukup besar. Kedua, tetap
menggunakan teknologi tidak ramah lingkungan tetapi menggunakan bahan bakar
yang ramah lingkungan contoh, sel bahan bakar. Sel bahan bakar merupakan
perangkat elektrokimia yang menggabungkan hydrogen dengan oksigen untuk
menghasilkan listrik. Hasil sampingnya adalah berupa panas dan air. Selama
bahan bakar diberikan, sel bahan bakar akan tetap menghasilkan listrik. Perubahan
energi sel bahan bakar selain bersih juga tenang dan sangat efisien karena
terjadi melalu proses elektrokimia, bukan pembakaran. Sel bahan bakar
beroperasi dengan tenang sehingga mengurangi polusi suara begitu pula polusi
udara dan panas yang dikeluarkan oleh sel bahan bakar dapat digunakan untuk
penyediaan air panas atau penghangat ruangan kantor atau rumah. Contoh lain
yang dapat diterapkan adalah penggunaan mobil listik adalah mobil yang
digerakkan oleh motor listrik menggunakan tenaga listrik yang tersimpan didalam
baterai. Mobil listrik ini memiliki beberapa manfaat, diantaranya penurunan
polusi perkotaan secara signifikan, pengurangan gas rumah kaca, dan tidak
bergantung kepada bahan bakar minyak. Namun, mobil listrik ini memiliki
kekurangan yaitu harga baterai ion lithiumnya mahal dan kurangnya infrastruktur
untuk pengisian baterai ini. Akan menjadi murah seiring dengan jumlah baterai
ini diproduksi.
Perkembangan
teknologi sangat berpengaruh dalam perusakan lingkungan namun dapat dikurangi
dengan meciptakan teknologi-teknologi yang ramah lingkungan. Faktor-faktor yang
berhubungan dengan keselamatan manusia atau kebijakan tentang pemanfaatan
teknologi masih banyak pelu dibuat mengingat teknologi-teknologi ramah
lingkungan masih bisa dibilang baru dan masih sulit untuk dijangkau.
Teknologi sebagai indikator dalam mewujudkan
ketahanan pangan yang baik perlu mendapat perhatian dari pemerintah, dari segi
finansial maupun penelitian. Manfaat yang didapat dari adanya teknologi ramah
lingkungan pertama, akan mempercepat petani dalam melakukan kegiatan pertanian.
Kedua, mempercepat distribusi. Ketiga, menyediakan tenaga bagi daerah yang
kekurangan tenaga kerja.
Jadi bagaimana
suatu negara mampu mewujudkan rencana menciptakan ketahanan pangan yang baik
apabila lingkungan di negara tersebut tidak sehat atau bisa dikatakan kotor,
telah tercemar oleh berbagai bahan kimia. Secara tidak langsung hal tersebut
berpengaruh pada rencana mewujudkan ketahanan pangan yang baik karena ketahanan
pangan itu sendiri dapat diwujudkan dengan cara, salah satunya menciptakan
lahan untuk pertanian. Apabila lingkungan telah tercemar oleh limbah atau bahan
kimia, lahan tersebut akan sulit untuk ditanami sehingga produksi pangan pun
akan terhambat yang berakibat pada kurangnya jumlah produksi pangan bagi
rakyat. Sehingga rencana untuk mewujudkan ketahanan pangan yang baik akan
terhambat.
Perlu adanya
evaluasi bagi pemerintah maupun rakyat dalam mewujudkan rencana tersebut.
Pemerintah harus lebih memperhatikan berbagai indikator yang berpengaruh dalam
menciptakan ketahanan pangan yang baik, mempertimbangkan berbagai hal yang
memungkinkan dapat memberikan manfaat atau justru dapat menimbulkan dampak
negatif apabila diterapkan. Partisipasi rakyat dalam mewujudkan ketahanan
pangan yang baik juga sangat diperlukan karena rakyat memiliki peran dalam
melaksanakan hal-hal yang mampu mendukung terciptanya ketahanan pangan yang
baik.
Wynn Casino Resort - MapYRO
BalasHapusThe 부천 출장마사지 Wynn Las 원주 출장샵 Vegas casino resort in 경주 출장안마 Las Vegas is a 1-minute 구리 출장마사지 walk from Sands Expo Convention Center. A free hotel stay at the property places 태백 출장안마 you in